Pages

daftar pengunjung

Diberdayakan oleh Blogger.

Jumat, 16 Oktober 2015

Olimpeade Saint Biologi SMA/MA

BIOLOGI SEL DAN MOLEKULER (Nilai 20)

1.  Percobaan kloning pada domba, katak, dan mencit telah memperlihatkan bahwa
A.  Nukleus sel dewasa bertotipotensi
B.  Nukleus sel embrio dapat bertotipotensi
C.  Nukleus sel yang telah berdiferensiasi memiliki gen yang berbeda dibandingkan dengan
nukleus yang dimiliki zigot
D.  Diferensiasi reversible pada semua sel katak
E.  Diferensiasi melibatkan perubahan permanen dalam genom

2.  Komponen-komponen  yang  digunakan  untuk  mensintesis  DNA  dapat  dicampur  di  dalam
tabung uji. DNA polimerase berasal dari Thermus aquaticus dan cetakannya berasal dari sel
manusia. DNA yang disintesis akan mirip dengan 
A.  DNA manusia
B.  DNA Thermus aquaticus
C.  Campuran dari DNA manusia dan Thermus aquaticus
D.  RNA manusia
E.  RNA Thermus aquaticus 

3.  Sel-sel pada kulit memiliki bentuk dan  fungsi yang berbeda dari sel-sel yang berada di hati
karena kedua tipe sel ini memiliki perbedaan
A.  DNA
B.  Protein
C.  Phospholipid
D.  Karbohidrat
E.  Gen

4.  Sintesis mRNA yang mengkode protein ribosom eukariot terjadi di
A.  Sitoplasma
B.  Membran nukleus
C.  Nukleolus
D.  Eukromatin
E.  Heterokromatin

5.  Transkrip RNA primer  dari gen ovalbumin  ayam memiliki panjang 7700  nukleotida,  tetapi
mRNA  dewasa  yang  akan  ditranslasi  di  ribosom  mempunyai  panjang  1872  nukleotida.
Perbedaan panjang RNA ini sebagai hasil dari
A.  Capping
B.  Pemotongan mRNA polisistronik
C.  Penghilangan ekor poli A
D.  Transkripsi kebalikan
E.  Splicing

6.  Jika  satu  strand DNA memiliki  urutan  5' ATCGTTAAGCGAGTCA  3', maka  urutan DNA
yang komplemen dengan strand tersebut adalah
A.  5' TAGCAATTCGCTCAGT 3'
B.  5' ACTGAGCGAATTGCTA 3'
C.  5' TGACTCGCTTAACGAT 3'
D.  5' ATCGTTAAGCGAGTCA 3'
E.  5' TGACCCGCTTAACGAT 3
7.  Berikut ini adalah ciri-ciri utama dari sel prokariot, KECUALI
A.  Dinding sel tersusun dari peptidoglycan 
B.  Sebagian besar tidak memiliki organel dengan membran
C.  Bentuk dari sel dipertahankan oleh dinding sel
D.  Sebagian besar enzim tersebar di dalam sitoplasma
E.  Tidak memiliki inti sel sejati

8.  Pernyataan berikut yang BUKAN merupakan teori sel adalah
A.  Seluruh makhluk hidup tersusun dari satu atau lebih sel
B.  Sebagian besar dari proses metabolisme terjadi pada sel
C.  Seluruh sel berkembang biak dengan pembelahan dari sel sebelumnya
D.  Sel merupakan unit kehidupan terkecil 
E.  Seluruh proses reproduksi dan penurunan sifat terjadi di dalam sel

9.  Selesainya fase S dari siklus sel mamalia ditandai oleh semua hal di bawah ini, KECUALI
A.  Kandungan histone menjadi dua kali lipat dibandingkan dengan jumlah pada G1
B.  Pada DNA hasil replikasi, urutan basa baru berpasangan dengan basa parental
C.  Setiap kromosom hasil replikasi memiliki empat telomer
D.  Kromatid terpisah satu sama lain
E.  Inti sel mengandung jumlah DNA yang sama dari satu sel tetraploid pada G1

10.  Pada  penderita  I-cell  disease,  seluruh  hydrolase  yang  umumnya  ditemukan  pada  lysosome
justru  ditemukan  pada  aliran  darah.  Manakah  di  antara  pernyataan  di  bawah  ini  yang
merupakan penyebab dari penyakit ini? 
A.  Tidak adanya fosforilasi dari enzim lisosom
B.  Gagalnya kerja dari pompa proton pada membran lisosom
C.  Mutasi pada gen clathrin
D.  Ketidakmampuan  dari  retikulum  endoplasma  untuk  membentuk  kantung-kantung
lisosomal
E.  Ketidakhadiran asam sialik (sialic acid) pada glycolipid di badan Golgi

11.  Pada hewan, suatu enzim yang hanya ditemukan pada proses glucogenesis adalah
A.  Enolase
B.  Phosphoglyceromutase
C.  Glyceraldehyde 3-phosphate dehydrogenase
D.  Aldolase
E.  Fructose 1,6-biphosphatase

12.  Berapa  mol  ATP  yang  akan  dihasilkan  dari  proses  oksidasi  satu  mole  FADH2  pada
mitokondria yang sedang melakukan proses respirasi? 
A.  0
B.  2,0
C.  3,0
D.  4,5
E.  6,0
13.  Ribosom terlibat pada seluruh proses di bawah ini, KECUALI
A.  Pembentukan ikatan peptida
B.  Melakukan proses aminoacylation pada tRNA
C.  Melakukan proses pengikatan faktor protein selama proses elongation
D.  Melakukan proses pengikatan aminoacyl tRNA pada mRNA
E.  Melakukan proses pengikatan mRNA pada satu kodon inisiasi

14.  Suatu strain E. Coli yang tidak memiliki DNA polymerasi I akan mengalami defisiensi pada 
A.  Proses perbaikan DNA
B.  Proses metilasi dari DNA
C.  Proses pemisahan DNA
D.  Proses degradasi DNA
E.  Proses transkripsi DNA

15.  Transkripsi  dari  gen  X  dikendalikan  oleh  faktor  transkripsi  A.  Gen  X  tersebut  hanya
ditranskripsi  pada  saat  faktor  A  terfosforilasi.  Tabel  di  bawah  ini menunjukkan  distribusi
faktor A  tersebut pada beberapa  jaringan serta aktivitas dari protein kinase dan phosphatase
yang spesifik untuk faktor A. 

Jaringan  Faktor A  Aktivitas
Protein
Kinase
Aktivitas
Protein
Phosphatase
Otot  +  -  -
Jantung  +  +  -
Otak  +  -  +

Berdasarkan data tersebut, maka gen X akan ditranskripsikan pada 
A.  Otot saja
B.  Jantung saja
C.  Otak saja
D.  Otak dan jantung
E.  Otak, jantung, dan otot

16.  Inkubasi  dari  bakteri  gram  negatif  dengan  lysozyme  pada  media  isotonik  menyebabkan
bakteri  berbentung  batang  ini  berubah  menjadi  bentuk  bulat.  Hal  yang  menyebabkan
terjadinya fenomena ini adalah
A.  Penyerapan air
B.  Kerusakan pada dinding sel
C.  Kerusakan pada sitoskeleton
D.  Kerusakan pada membran plasma
E.  Perubahan pada ekspresi gen

17.  Filamen aktin dan mikrotubul memiliki kesamaan pada hal-hal di bawah ini, KECUALI
A.  Keduanya terlibat pada pergerakan sel
B.  Keduanya adalah struktur polar 
C.  Keduanya berasosiasi dengan protein penggerak
D.  Keduanya tersusun dari subunit yang heterodimer
E.  Keduanya dapat saling bertautan
18.  Selama  proses  sitokinesis  pada  sel-sel  tumbuhan,  cell  plate  dibentuk  oleh  penggabungan
vesikel yang dihasilkan dari
A.  Mikrotubul
B.  Komplek Golgi
C.  Cincin kontraktil
D.  Membran plasma
E.  Dinding sel

Untuk  pertanyaan  19  dan  20:  Tabel  di  bawah  ini  menunjukkan  efek  dari  berbagai
perlakuan  pada  proliferasi  in  vitro  dari  tulang  rawan,  fibroblast,  dan  sel-sel  hepatoma.
Perlakuan  yang  diberikan  adalah  tidak  ada  (kontrol),  pemberian  epidermal  growth  factor
(EGF),  liver-cell  growth  factor  (LCGF),  retrovirus,  dan  antibodi  yang  dihasilkan  untuk
melawan reseptor EGF (receptor antibody).

INDUKSI PROLIFERASI SELULAR
Perlakuan
Tipe sel
Tulang rawan  Fibroblast  Hepatoma
Kontrol
EGF
LCGF
Retrovirus
Receptor antibody
+
+++
+
+++++
+++
+
+++
+++
+++++
+++
+
+
+++
+
+
(Semakin banyak jumlah + maka semakin tinggi proliferasi sel)

19.  Diantara pernyataan di bawah ini tentang hasil dari perlakuan EGF dan LCGF, manakah yang
paling tidak benar?

A.  Beberapa tipe sel memiliki reseptor untuk lebih dari satu faktor tumbuh
B.  Sel-sel hepatoma memiliki reseptor LCGF tetapi tidak memiliki reseptor EGF
C.  EGF dan LCGF memicu pertumbuhan dengan berikatan pada afinitas yang berbeda pada
reseptor yang sama
D.  Faktor tumbuh menunjukkan beberapa spesifikasi berkaitan dengan tipe sel target
E.  Baik sel-sel normal dan tumor dapat merespon faktor-faktor pertumbuhan

20.  Fibroblast  selanjutnya  diberi  label  radiaoktif
32
P-ortho-phosphate.  Perlakuan menggunakan
EGF meningkatkan  aktivitas  radioaktif  yang  terdeteksi  pada  sampel  dari  protein  total  sel.
Manakah pernyataan yang paling tepat untuk menjelaskan penemuan ini?
A.  EGF berperan sebagai protein phosphatase
B.  EGF mengaktivasi sebuah protein kinase
C.  EGF mengaktivasi sebuah ATPase
D.  EGF terfosforilasi
E.  Reseptor yang teraktivasi berperan sebagai protein phosphatase
 

Blogger news

Blogroll